Perkembangan Ajaran Islam Pada Saat Itu Meliputi , Ilmu Pengetahuan Dan Kebudayaan.
- Pada Bidang Akidah
Adapun aliran yang menyeleweng pada saat itu orang-orang yang sering meminta pertolongan atau bantuan kepada makam-makam Syeh yang telah meninggal. Adapula yang meminta pertolongan untuk menyelesaikan masalah sehari hari, meminta anak, jodoh bahkan ada yang meminta kekayaan. Paham ini menurut paham wahabiyah termasuk syirik karena permohonan dan doa tidak lagi di panjatkan kepada Allah.
Masalah Tauhid merupakan ajaran yang paling dasar dalam Islam. Oleh karena itu tidak mengherankan apabila Muhammad Abdul Wahab memusatkan perhatianya pada persoalan ini.
Adapun pokok-pokok pemikiranya adalah:
- Yang harus disembah hanyalah Allah dan orang-orang yang menyembah selain Allah dinyatakan
Musyrik.
- Kebanyakan orang islam bukan lagi penganut paham Tauhid yang sebenarnya karena mereka meminta
pertolongan kepada selain Allah, melainkan kepada Syeh, Wali atau kekuatan gaib. Orang Islam yang
berprilaku demikian juga dikatakan musyrik.
- Menyebut nama Nabi, Syeh atau malaikat sebagai pengantar dalam doa juga dikatakan syirik.
- Meminta syafaat selain kepada Allah juga syirik.
- Bernazar kepada selain Allah juga syirik.
- Memperoleh pengetahuan selain dari Al-qur’an, Hadis dan Qiyas merupakan kekufuran.
- Tidak mempercayai kepada Qada’ dan Qadar juga mmerupakan kekufuran.
- Menafsirkan Al-qur’an dengan Ta’wil atau interpretasi bebas juga termasuk kekufuran.
0 comments:
Posting Komentar